Belajar Bendera Dunia Melalui Dekorasi World Cup 2022

dekorasi-world-cup-2022.jpg
dekorasi-world-cup-2022.jpg

Momen World Cup 2022 yang sebenarnya baru saja lewat, ternyata berpengaruh juga ke proses pembelajaran homeschooling si kecil. Jangan tanya apa saya ikutan gila bola seperti kebanyakan orang di dunia saat periode World Cup. Mungkin dulu waktu saya ngantor saya sempat terpaksa mengerjakan project bola, kadang ikut live bola (walau minim minat dan ngga paham aturan pertandingan) dan kini waktu kerja lepas terkadang saya harus mantengi pemain-pemain bola. Tapi ngikutin dan sampai begadang nonton bola? Oh, no. Sebagai mom blogger pun, kayanya hampir tidak mungkin saya membahas dunia bola.

Memang World Cup 2022 sudah lewat, tapi saya sebagai praktisi homeschooler merasa diuntungkan karenanya. Ini dikarenakan tempat tinggal kami alias perumahan kami kebetulan didekor demam World Cup 2022. Dekorasi ini sebenarnya dalam rangka perlombaan dengan mengincar hadiah. Dekorasinya cukup menyeluruh dan semangat warga juga besar. Proses mendekornya juga tidak singkat, melainkan hingga 2 dan 3 bulan. Tapi hmmm, mama homeschooler ini ngga ikutan sibuk dekor melainkan ‘dekor’ kesibukan di rumah aja, hehehe.

Kebetulan ‘Dikelilingi’ Dekorasi Bendera Dunia

Dalam rangka perlombaan, perumahan khususnya bagian gerbang perumahan didekor penuh warna memperlihatkan keceriaan demam World Cup 2022. Kebanyakan dekor dihias dengan berbagai bendera di dunia. Jejeran bendera-bendera di dunia terpampang di depan perumahan sepanjang jalan di pinggir kali, hingga digantungkan di atas antara tiang dan juga dipampangkan di pagar rumah-rumah. Bisa dibayangkan ada banyak sekali warna dan berbagai bentuk di dalam bendera-bendera itu.

Si kecil mau tak mau memperhatikan banyaknya bendera-bendera ini ketika kami berjalan melewatinya dan mulai bertanya-tanya. Dari bendera negara sendiri dan bendera-bendera lain. Sampai punya bendera favorit dan mengomentari bendera Indonesia yang menurutnya ‘biasa-biasa saja’. Plus jadi tahu tentang bendera Polandia (jadi kepo juga dia dan bertanya ‘Negara Polandia ada dimana?’ ketahuan setelah melihat dalam Globe) yang benderanya memiliki kombinasi warna kebalikan bendera Indonesia.

Alhamdulillah, momen ini saya gunakan sebagai momen anak belajar bendera di dunia. Kapan lagi perumahan diisi dengan bendera di dunia bukan? Karena tak jarang dalam mencari materi homeschooling saya membutuhkan ‘petunjuk’ atau mencarinya dari minat anak. Yah itulah sudah sepaket ketika memutuskan untuk homeschooling. Harus tetap fokus walau di sekitar banyak perubahan. Selalu menanggapi dan merespon keingintahuan anak juga salah satu pelajaran parenting selama 6 tahun. Kebetulan dari momen ini si kecil juga tertarik dengan ragam bendera dunia. Mungkin karena penuh warna dan bentuknya bermacam-macam.

Belajar Bendera di Dunia

Si kecil pernah memilih dibelikan buku Atlas Indonesia. Kebetulan kami juga ada Globe sehingga sekaligus belajar letak negara di dunia. Di dalam buku Atlas itu, selain ada detil tentang kepulauan negara Indonesia, ada juga kumpulan nama negara lain beserta bendera-benderanya. Sempat juga si kecil bertanya mengenai Papua Nugini dan ‘bagaimana berpisahnya (dengan Indonesia)’? Ini bisa berbeda topik lagi.

Dari buku Atlas itu saya mengajak si kecil memilih bendera mana yang paling ia suka. Ia memilih bendera Jerman, Belgia dan Inggris. Bendera Indonesia juga digambar sebagai pilihan terakhir. Bertambah juga bendera yang menurutnya bagus, bendera Thailand dan Malaysia. Sepertinya si kecil suka kombinasi warna merah dan biru, seperti yang digunakan di bendera-bendera negara-negara tersebut.

Saya menggambarkan bentuknya dan si kecil mewarnai, namun ia juga meminta saya ikut mewarnai. Medianya seperti biasa, media cat air yang sering jadi media kegiatan berkesenian kami. Ia sedikit kecewa karena susah mewarnai bendera Inggris dengan merata, namun saya bantu warnai di bidang garis merahnya.

dekorasi-world-cup-2022-qatar.webp
Tampilan dekorasi demam World Cup 2022 di lapangan perumahan

Kebetulan juga di depan rumah juga dipasangkan bendera Britania alias Inggris, namun tanpa warna biru. Sehingga menyisakan garis-garis merah di tengah dan warna putih. Saya sempat salah kira apakah ini bendera Swiss?? Ya sudah tentu salah. Ternyata bendera ini sebenarnya juga bendera Inggris toh (si mamah juga ikut belajar).

Tapi cukup seru keceriaan World Cup sekaligus mengajarkan anak tentang banyaknya negara di dunia beserta bendera-benderanya. Kalau anak sudah minat, cukup mudah mengajarkan dan memperkenalkan materi. Sebenarnya ia juga bertanya kenapa negara ini dan negara itu memiliki bendera dengan bentuk dan warna demikian? Semua negara tentu memiliki maksud sendiri dengan lambang dan warna yang mereka pilih. Banyak sekali nak, kalau dijabarkan satu-satu.

Penutup

Alhamdulillah, adanya momen perumahan didekor tema World Cup 2022 membantu saya dalam materi home education dan otomatis memudahkan dalam manajemen homeschooling kami minggu itu. Oh ya, kalau ngomongin kegiatan anak mempelajari bendera dan dunia ada juga bahasannya di Buku Islamic Montessori. Basic mengenai bendera ini suatu hari bisa jadi ‘bekal’ untuk si kecil lebih dalam belajar mengenai Indonesia dan bahasan pelajaran Geografi tentunya.

Terima kasih perumahan tempat tinggal kami, si kecil jadi belajar mengenai dunia 🙂 Dan terima kasih juga bagi yang sudah membaca tulisan ini.

This Post Has One Comment

  1. Sri+Nurilla

    Abang memiliki curiousity yang besar, alhamdulillah Mamahnya pun mau dan mampu mendampingi dengan semangat. Sepertinya memang diperlukan orangtua seperti Andina ya kalau mau anaknya homeschooling, harus proaktif dan explore.

    Btw kocak amat Abang saat berpendapat bendera Indonesia biasa saja wkwkwk. Betul Nak, ehehe.

    Selamat bersenang-senang dalam belajarnya ya Abang. 🙂

Leave a Reply